Ketika laptop dinyalakan, mengeluarkan suara adalah hal yang normal. Namun, terkadang suara dari kipas laptop bisa menjadi sangat keras, yang dapat mengganggu kenyamanan saat bekerja. Sebenarnya cara mengatasi kipas laptop berisik ini bisa dilakukan dengan beberapa metode.
Suara kipas yang lebih keras juga bisa menjadi indikator adanya masalah pada perangkat, seperti beban kerja yang berlebihan. Suara yang awalnya tampak biasa ini, jika dibiarkan terus-menerus, dapat berubah menjadi bunyi yang mengganggu dan konstan.
Ketika kipas laptop beroperasi dengan keras, itu menPenggunakan bahwa ada masalah dengan perangkat yang digunakan, menunjukkan bahwa laptop tidak berfungsi dengan optimal. Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasinya:
1. Memeriksa Suhu Laptop
Langkah pertama untuk mengatasi kipas laptop yang berisik adalah dengan memantau suhu laptop secara tepat. Kamu dapat memanfaatkan aplikasi pengukur suhu seperti RealTemp, yang memungkinkan pemantauan suhu prosesor tanpa perlu membuka laptop.
Selain itu, kamu juga bisa mengevaluasi perangkat keras dan kinerja sistem laptop dengan membuka Task Manager. Untuk melakukannya, gunakan kombinasi tombol Ctrl+Alt+Del secara bersamaan.
Setelah menu terbuka, pilih tab performa untuk mendapatkan gambaran menyeluruh tentang kondisi prosesor, ruang penyimpanan, serta penggunaan RAM. Jika suhu laptop mencapai 100%, ini menPenggunakan bahwa laptop memerlukan perawatan serta peningkatan pada hardware dan software.
2. Membongkar Laptop
Salah satu metode yang dapat diterapkan untuk mengurangi suara berisik dari kipas laptop adalah dengan membongkar perangkat tersebut. Tindakan ini bertujuan untuk membersihkan debu dan kotoran yang menempel pada baling-baling kipas.
Kotoran yang menempel pada kipas laptop dapat menyebabkan kinerjanya menjadi tidak optimal, sehingga membuat laptop terasa lebih berat saat digunakan. Pengguna juga dapat membersihkan kipas dengan kain bersih secara langsung.
Pastikan untuk membersihkan area lubang ventilasi laptop. Dengan melakukan pembersihan secara rutin, Pengguna dapat mencegah penumpukan debu dan kotoran di kipas, sehingga performa laptop tetap terjaga.
3. Menurunkan Kecepatan Laptop
Terkadang, laptop perlu beroperasi dengan cepat, namun kondisi ini malah bisa memberinya beban lebih. Akibatnya, kipas laptop menjadi lebih bising dan mengganggu konsentrasi saat bekerja.
Untuk mengatasi suara kipas yang berisik, salah satu solusinya adalah melakukan Defrag atau merawat performa laptop dengan menyegarkan prosesor, penyimpanan, dan RAM.
Caranya, ketik defrag di kolom pencarian Windows, kemudian pilih Defrag dan Optimalkan drive. Selanjutnya, pilih disk drive yang ingin dioptimalkan dan klik Optimalkan. Lakukan ini secara rutin untuk menjaga kinerja perangkat kamu.
4. Hentikan Aplikasi yang Tidak Digunakan
Pengguna disarankan untuk menutup aplikasi-aplikasi yang tidak sedang digunakan, termasuk yang berjalan di latar belakang dan mengonsumsi banyak daya. Aplikasi tersebut dapat mempengaruhi kinerja perangkat dan meningkatkan suhu laptop, sehingga kipas bekerja lebih keras.
Mengurangi jumlah tab yang dibuka di browser juga merupakan langkah sederhana yang dapat membantu. Untuk pengaturan yang lebih mendetail, Pengguna bisa menggunakan Task Manager untuk menutup aplikasi yang tidak diperlukan dengan memilih opsi End Task.
5. Perbarui Sistem Operasi
Apakah Pengguna sudah memperbarui sistem operasi terbaru? Jika tidak, hal ini mungkin menjadi penyebab kipas laptop Pengguna terlalu berisik. Memperbarui sistem operasi sangat penting untuk meningkatkan performa laptop agar sesuai dengan kebutuhan perangkat.
Pengguna bisa melakukannya dengan memperbarui versinya atau melakukan upgrade OS. Jika memilih opsi kedua, disarankan untuk mengunjungi pusat layanan resmi agar mendapatkan sistem operasi yang asli.
Itulah uraian terkait dengan beberapa cara mengatasi kipas laptop berisik. Namun jika sudah menerapkan beberapa cara tersebut masih belum berhasil, maka segera bawa ke tempat servis terdekat.